Tidak terasa, Tahun Baru Imlek akan kembali dirayakan sebentar lagi. Seperti yang sudah kita pahami, Tahun Baru Imlek adalah salah satu perayaan yang paling ditunggu oleh masyarakat keturunan Tionghoa, tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh dunia.
Perayaan Imlek meliputi sembahyang Imlek, sembahyang kepada Sang Pencipta atau Tian (Tian=Tuhan, dalam Bahasa Mandarin), dan perayaan Cap Go Meh. Tujuan dari sembahyang Imlek adalah sebagai bentuk syukur, doa dan harapan agar di tahun depan mendapat rezeki yang lebih banyak, untuk menjamu leluhur, dan sebagai media silaturahmi dengan keluarga dan kerabat.
Bagi para milenial yang merayakan, Imlek dapat menjadi ajang berkumpul bersama keluarga dan merayakan suka cita bersama-sama. Bagi #SobatSakumas sendiri, apa saja hal yang paling berkesan dari perayaan Imlek? Angpao? Warna merah? Kue bulan? Atau ada hal khusus lainnya? Tentunya masih banyak lagi hal-hal yang tak terpisahkan dari perayaan Imlek, ya.
Membahas tentang keuangan, tentunya perayaan Tahun Baru Imlek akan sejalan dengan pengeluaran untuk menyambut hari yang penting tersebut. Seperti prinsip-prinsip hidup orang Tionghoa, #SobatSakumas harus mempersiapkan pengeluaran untuk Imlek dengan sebaik-baiknya.
Secara umum ada beberapa anggaran yang harus disiapkan untuk merayakan Imlek, seperti berikut ini.
1.Dekorasi khas Imlek dan Kembang Api
Pernak-pernik khas Imlek memang tidak boleh dilewatkan karena memiliki unsur-unsur spiritual yang harus dilaksanakan. Begitu pula kembang api, pada tahun baru Imlek, ada sebuah kepercayaan bahwa bunyi keramaian dari ledakan kembang api akan mengusir “nian” atau makhluk jahat.
Untuk pernak-pernik agar lebih hemat, #SobatSakumas bisa menggunakan pernak-pernik tahun lalu bila memang masih layak, jangan sampai melakukan pemborosan yang sama setiap tahun.
2. Memberi Angpao
Bagi #SobatSakumas yang sudah menikah, tentu harus menyiapkan anggaran ini. #SobatSakumas bisa membuat daftar nama siapa saja yang akan diberi angpao beserta jumlah yang akan diberikan ke tiap orang. Pastikan semuanya terbagi rata.
Hal yang juga penting adalah untuk menyesuaikan kemampuan #SobatSakumas dalam menyusun anggaran angpao dan tentunya harus ikhlas. Jangan memaksakan untuk menaikkan jumlah pemberian tiap tahunnya bila memang belum mampu, karena pemberian angpao ini adalah sebagai bentuk syukur dan melambangkan kesejahteraan yang akan membawa nasib baik.
Selain memberikan angpao dalam bentuk uang, #SobatSakumas juga bisa mencoba memberikan dalam bentuk uang elektronik ataupun voucher, ini bisa jadi hal yang unik dan lebih berkesan. Pada momen ini #SobatSakumas juga mengedukasi anak-anak agar bijak mengelola uang yang diberikan.
3. Pakaian dan Aksesoris
Perayaan Tahun Baru Imlek biasanya didominasi oleh warna merah dan emas yang melambangkan kesejahteraan dan suka cita. Membeli pakaian dan aksesoris yang sesuai dengan nuansa Imlek harus diperhitungkan.
Jangan sampai pada akhirnya barang-barang tersebut membawa penyesalan dan berujung sia-sia. Coba cek kembali isi lemari, jangan-jangan masih banyak pakaian yang masih bisa dipakai untuk merayakan Imlek. Jangan lupa juga berburu diskon yang banyak diberikan toko-toko saat menjelang Imlek.
4. Makan Malam Bersama
Makan malam bersama adalah hal yang wajib dilakukan saat perayaan imlek. Agar keuangan tetap terjaga, selain memilih tempat makan yang enak dan nyaman #SobatSakumas juga bisa memperhitungkan promo-promo yang ada di restoran.
#SobatSakumas bisa hunting promo terlebih dahulu, karena biasanya banyak juga restoran yang ikut memberikan promo khusus imlek. Alternatif lain juga bisa mengadakan makan bersama di rumah dengan biaya yang lebih murah. Kegiatan memasak bisa dilakukan bersama-sama sehingga semakin mengakrabkan antar anggota keluarga dan kerabat lainnya.
Jadi, persiapkan Imlek #SobatSakumas dengan bijak agar tetap sejahtera sebelum dan sesudah Imlek!
Ilustrasi : https://unsplash.com/photos/Oh15EWXAMvI