Anda mungkin dibebani banyak tugas atau pekerjaan di kantor sehingga membuat Anda sibuk kerja. Namun, selama ini apakah Anda sudah cukup produktif, atau masih (sok) sibuk bekerja? Ini dia jawaban beserta penjelasannya.

Apa Itu Sibuk Kerja?

Tentunya menghabiskan banyak waktu di kantor untuk mengerjakan pekerjaan yang menumpuk itu merupakan bagian dari sibuk kerja dan bukan dianggap sebagai produktif.

Menghabiskan bertahun- tahun dengan kegiatan yang sama yaitu menyelesaikan berbagai tanggung jawab pekerjaan, Anda lakukan karena kesibukan yang Anda miliki sebagai tanggung jawab terhadap pekerjaan Anda.

Hampir tidak memiliki waktu luang yang bisa Anda manfaatkan untuk istirahat itu adalah bagian dari sibuk kerja dan berbeda dengan yang namanya produktif.

Jadi singkatnya sibuk bekerja berbicara tentang bekerja keras untuk menyelesaikan beban pekerjaan. Sementara itu, produktif berbicara tentang bekerja dengan lebih pintar. Pertanyaan yang paling dasar adalah bagaimana perbedaan sibuk kerja dengan produktif?

Perbedaan Antara Sibuk Bekerja dengan Produktif

1. Prioritas dalam bekerja

Bagi seseorang yang sibuk kerja, mereka akan memprioritaskan banyak hal. Mungkin saja semua hal adalah prioritas mereka. Bagi orang yang produktif justru sebaliknya.

Mengerjakan sesuatu hanya sedikit dan tergolong penting merupakan kebiasaan dari seseorang yang produktif. Seseorang yang produktif akan menilai dan memilih pekerjaan yang penting.

Ini sejalan dengan pendapat Digital Marketing Institute yang mengungkap kalau orang produktif cenderung punya tujuan dalam bekerja.

2. Ketegasan orang yang sibuk bekerja dan produktif

Berbicara mengenai produktif seseorang yang memiliki prioritas untuk menangani pekerjaan yang penting akan berani mengatakan tidak untuk pekerjaan yang tidak sesuai.

Seseorang yang sibuk kerja cenderung mengatakan iya untuk banyak pekerjaan yang tidak penting sekalipun. Sementara itu, orang produktif akan mengatakan tidak dan mengatakan iya untuk pekerjaan tertentu.

Mengatakan iya pada pekerjaan yang sesuai dengan prioritas utama dan mengatakan tidak pada banyak pekerjaan yang bukan prioritas adalah tipe orang produktif.

3. Cara bertindak dan berpikir

Seseorang dengan kebiasaan sibuk kerja akan cenderung bertindak terlebih dahulu tanpa berfikir. Bagi orang produktif akan terjadi sebaliknya.

Sebelum orang produktif bertindak mereka cenderung akan berfikir terlebih dahulu untuk segala kemungkinan yang akan terjadi. Inilah perbedaan dari segi bertindak dan berfikir.

4. Cara mengatur jadwal

Membatasi diri untuk tahu kapan anda harus beristirahat, bekerja, dan melakukan aktivitas lain adalah bagian dari orang yang produktif.

Untuk menjaga produktivitas kerja Anda, memjadwalkan jam berapa Anda harus tidur pada malam hari dan bangun pada pagi hari adalah awalan yang baik.

Istirahat adalah hal yang penting untuk bisa mengerjakan pekerjaan secara produktif. Ketika Anda sibuk kerja maka, Anda cenderung melupakan waktu istirahat.

5. Membagi fokus dan memusatkan perhatian

Orang yang sibuk bekerja cenderung memerhatikan apa yang mereka kerjakan. Sedangkan orang yang produktif akan memerhatikan tujuan utamanya. Forbes mengungkap cara untuk menjadi lebih produktif adalah dengan fokus.

Orang produktif akan memperhatikan tujuan utama mereka dalam melakukan pekerjaan. Hal inilah yang membuat orang produktif akan menilai dan memilih pekerjaan.

Itulah alasan yang juga mendasari mengapa orang produktif harus berani mengatakan tidak. Mengatakan tidak pada pekerjaan yang tidak sesuai dengan tujuan utamanya.

Akan tetapi, berbeda dengan orang yang sibuk kerja mereka akan cenderung bersikap multitasking. Mereka bisa mengerjakan banyak hal namun, tidak memberikan hasil yang produktif.

Itulah 5 perbedaan utama antara orang yang sibuk kerja dengan orang yang produktif. Jadi, setelah membaca perbedaan tersebut, manakah yang mendekati pribadi Anda? Orang yang sibuk bekerja atau orang yang produktif?

Perbedaan Orang yang Sibuk Bekerja dengan Kerja Produktif

Posted By: Admin, 2022-10-06