Kelemahan Investasi Logam Mulia Antam

Kelemahan Investasi Logam Mulia Antam

Posted By: Admin SHG, 2020-09-07


  Share:


Emas memang merupakan instrumen investasi yang paling menjanjikan karena nilai emas yang selalu meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu yang menjadi pilihan para investor yaitu investasi emas antam. Namun kesalahan bagi para investor pemula yaitu tidak mencari informasi yang banyak tentang emas antam sebelum mulai berinvestasi.

Hal yang Harus Diketahui Sebelum Investasi Emas Antam

Daripada salah langkah, ada baiknya untuk memahami 5 fakta penting di bawah ini tentang emas antam:

1. Emas antam adalah LM termahal di Indonesia

Produsen emas bukan hanya antam saja namun sebenarnya masih banyak merk emas lainnya selain Antam yaitu UBS, HWT, dan King Halim. Selain merk yang membedakannya, keempat produsen emas ini memproduksi emas yang tentu memiliki perbedaan baik dari segi dimensi dan juga ukuran berat yang jelas berbeda.

Selain itu, harga jualnya juga berbeda. Hanya saja, harga emas antam lebih mahal dibandingkan dengan merk emas lainnya meskipun memang lebih banyak yang memilih emas antam dibandingkan emas cetakan produsen lain. 

2. LM antam susah untung karena selisih jual beli harga besar

Misalnya anda membeli emas antam 1 gram pada tanggal 28 Agustus 2020 seharga Rp 1.035.367 dan harga jualnya pada saat dibeli yaitu Rp 907.000. Terdapat selisih antara harga beli dan harga jual yang cukup tinggi sehingga anda harus menunggu waktu yang tepat hingga harga jual lebih tinggi dari harga beli emas pada saat anda membelinya. 

Namun jika dilihat, selisih harga jual beli emas antam cukup tinggi sebesar Rp 128.367 dibandingkan dengan selisih harga jual beli cetakan emas lainnya contohnya emas UBS dengan harga beli Rp 1.014.550 dan harga jual Rp 907.000 dengan selisih sebesar Rp 107.550. Hal ini membuat investasi emas antam menjadi lebih sulit untuk mendapatkan keuntungan.

3. Harga buyback sama meskipun beda merk

Buyback merupakan aktivitas di mana anda melakukan penjualan kembali emas yang sudah dibeli di tempat ketika anda membeli emas tersebut. Jadi harga buyback menentukan berapa harga emas anda akan dibeli atau bisa dibilang sebagai harga jual emas. 

Jika dilihat dari penjelasan di atas, harga buyback emas antam dan emas UBS memiliki nominal yang sama yaitu Rp 907.000 padahal memiliki merk yang berbeda. Padahal harga beli emas UBS lebih murah dibandingkan dengan emas antam. 

4. Emas antam dikenai pajak PPh dari pemerintah

Dalam perdagangan emas batangan, pemerintah sudah menetapkan kebijakan dalam pembayaran pajak PPh. Tarif PPh yang dibayarkan bergantung pada berat gram emas dan juga harga emas per gram. Karena harga emas antam yang lebih mahal dibandingkan dengan harga emas merk lainnya maka pajak PPh emas antam umumnya akan lebih tinggi.

5. Emas batangan dan emas digital

Selain berinvestasi emas batangan, saat ini masyarakat juga sudah dapat melakukan investasi emas digital di mana emas yang dibeli tidak dalam bentuk fisik melainkan secara online. Bahkan jika dibandingkan selisih harga beli dan jual emas digital jauh lebih kecil di mana untuk harga pada 26 Agustus 2020 yaitu harga beli Rp 943.719 dan harga jual Rp 898.348 yang artinya memiliki selisih hanya Rp 45.371.

Tentu saja hal ini lebih menguntungkan sehingga bisa lebih mudah mendapatkan keuntungan karena selisihnya yang lebih kecil dibandingkan investasi emas fisik. Bahkan di Sehatigold.com, anda bisa membeli emas mulai dari 0.01 gram sehingga tidak harus mengeluarkan dana banyak untuk berinvestasi. Emas digital ini nantinya dapat dikumpulkan kemudian ditukarkan menjadi logam mulia atau perhiasan.