Sebagian orang pasti berkeinginan untuk liburan setelah sekian lama suntuk beraktivitas. Liburan juga penting dilakukan untuk mengurangi stress dan dapat menyegarkan pikiran kembali. Namun, liburan membutuhkan dana yang tidak sedikit. Semuanya perlu dipersiapkan agar kamu bisa menikmati liburan tanpa hambatan. Menabung menjadi opsi yang sering dipilih untuk mengumpulkan dana liburan. Namun, uang tabungan ini sering terkendala karena rawan terpakai berbagai kebutuhan.

Nah, bagi kalian yang sedang atau akan merencanakan liburan, berikut terdapat tips-tips yang harus diperhatikan agar bisa menekan pengeluaran selama berlibur tanpa mengurangi kenyamanan kalian.

Rencanakan dulu liburan anda

Sebelum melakukan liburan tentunya kita harus merencanakan dulu jauh-jauh hari, karena akan menentukan biaya yang musti kita keluarkan, makanya dalam berinvestasi kita harus punya tujuan keuangan. Tujuan ini akan menentukan jenis instrumen investasi yang akan dipilih. Dalam kasus ini, tujuan keuangan yang akan diraih adalah liburan. Namun, akan liburan ke mana? Pantai atau gunung? Sendirian atau bersama keluarga? Domestik atau luar negeri? akan membuat Anda tidak melewatkan setiap objek dan atraksi wisata. Dengan cara ini, Anda akan memiliki rute perjalanan beserta tanggalnya. Kemudian, tentukan dengan siapa Anda pergi. Pergi sendiri dan bersama tentu berbeda. Tak hanya itu, pergi bersama siapa juga jadi pertanyaan berikutnya. Jika liburan bersama ibu Anda, tentu Anda perlu memilih obyek wisata yang ramah orang seusianya. Ini tentu berbeda saat Anda pergi  bersama teman-teman.

Buat target investasi

Berapakah besaran investasi yang diperlukan? Sekali lagi, hal itu tergantung pada destinasi dan gaya hidup yang akan Anda pilih saat liburan. Namun, tidak ada salahnya untuk memulai membuat target investasi liburan sebaik mungkin.  Contohnya, Anda bisa menganggarkan setidaknya 20?ri pendapatan per bulan untuk investasi. Investasi pun bisa beragam dan biasanya untuk liburan yang bisa dipilih adalah investasi untuk jangka pendek dengan nilai return yang cukup tinggi.

Pilih instrument investasi jangka pendek

Investasi jenis ini dapat diinvestasikan kembali pada instrumen lain sehingga keuntungan Anda bisa semakin berlipat. Beberapa instrumen investasi bersifat jangka pendek yang bisa Anda pertimbangkan adalah deposito, saham, reksa dana, dan peer-to-peer lending. 

Misalnya investasi yang diambil untuk liburan adalah investasi reksa dana. Keunggulannya, investasi ini cenderung berisiko lebih rendah dan mudah dilakukan bahkan oleh pemula sekalipun. Sebab, pengelolaannya akan dilakukan oleh seorang Manajer investasi. Lalu, rekomendasi jenis investasi reksa dana yang tepat dan cocok Anda pilih di antaranya adalah reksa dana pasar uang dan reksa dana pendapatan tetap. Meski begitu, perhatikan juga faktor risikonya agar Anda dapat meminimalisir kerugian dan segera mengantisipasinya ketika terjadi penurunan harga pasar.

Tentukan destinasi liburan

Untuk menyiapkan liburan hemat, tentu kalian harus memilih destinasi liburan yang sesuai dengan kondisi keuangan. Untuk menghemat biaya, kalian bisa melakukan survei tempat wisata yang menawarkan free-pass atau memilih lokasi baru yang belum mainstream. Dengan melakukan survei, kalian bisa menghitung kisaran dana dibutuhkan untuk berlibur serta bisa mengetahui tentang promosi atau diskon untuk mendukung liburan hemat kalian. Setelah menentukan tempat tujuan kalian, kalian harus secepatnya mulai memesan tiket transportasi, penginapan, hingga tiket tempat wisata di destinasi tersebut. Biasanya, pemesanan yang dilakukan dari jauh hari akan memberikan penawaran menarik seperti harga yang lebih murah.

Sumber foto by freepik.com