Apa Itu NFT, Model Baru Cari Cuan dan Berinvestasi?

Apa Itu NFT, Model Baru Cari Cuan dan Berinvestasi?

Posted By: Admin, 2022-02-21


  Share:


NFT lagi happening banget ya, sob. Khususnya di Indonesia, kian marak gaungnya sejak viralnya Ghozali Everyday yang berhasil meraup sekian milyar dalam sekejap, dari hasil menjual NFT berupa sekian ratus foto selfinya. Luar biasa.

Ghozali yang di media sosial dikenal dengan Ghozali Everyday ini memilih untuk mengunggah foto selfie-nya sebagai produk NFT di OpenSea. Konsep selfie yang diusung oleh Ghozali Everyday ini berhasil membuat karyanya tersebut menjadi ikonik di NFT. Ghozali menjual foto selfienya mencapai harga puluhan juta di salah satu marketplace NFT terbesar. Dari akun OpenSea miliknya dengan nama Ghozali Everyday, terdapat 933 NFT yang semuanya merupakan foto selfie dirinya. Ghozali memilih untuk menjual foto selfie dirinya selama lima tahun terakhir, dari 2017 hingga 2021, sebagai produk NFT.

Sebenarnya NFT itu apa si?

NFT adalah satu-satunya aset di dunia digital yang dapat diperjualbelikan seperti properti lainnya, tapi tidak punya bentuk yang nyata. Token digital akan dianggap sebagai sertifikat kepemilikan untuk aset virtual atau fisik.

Untuk memahami NFT, pertama-tama kita perlu melihat dua kata kunci dalam namanya, Non-fungible yang berasal dari kata Fungibility dan Token.

Fungibility adalah kemampuan suatu aset untuk ditukar atau diganti dengan aset serupa yang memiliki nilai yang sama. Contohnya kamu bisa menukar uang kertas Rp10 ribu dengan dua lembar uang kertas Rp5 ribu dan nilainya tetap sama.

Sementara itu, token adalah aset digital yang mewakili barang, layanan, atau bentuk nilai lainnya.

Bagaimana Cara Kerja NFT?

Sebagaimana teknologi berbasis blockchain, NFT tak ubahnya seperti mata uang kripto, sob. Memuat identitas berupa kode unik, yang berisi informasi pemilik NFT, harga, dan histori kepemilikan aset NFT. Karenanya ngga bisa digandakan atau dipalsukan.

Sertifikasi kepemilikan dan segala catatan digital sehubungan dengan suatu karya NFT tersebut, tersimpan di dalam buku besar blockchain. Blockchain sendiri dikelola oleh ribuan komputer yang tersebar diseluruh dunia.

Apa saja yang bisa dijadikan NFT?

Segala aset digital, bisa dijadikan NFT. Umumnya NFT merupakan karya seni digital berupa gambar, logo, lukisan, foto, video, animasi, GIF, avatar, musik, meme dll. Tanah/lahan di dunia maya metaverse juga termasuk NFT, bisa diperjualbelikan.

Tahukah sobat bahwa ngga hanya karya seni digital saja loh yang bisa dijadikan sebagai NFT. Jack Dorsey seorang pendiri Twitter telah menawarkan tweet pertamanya sebagai NFT dengan harga 2,5 juta dolar AS.

Cara Buat dan Jual Karya Melalui NFT

Bagaimana caranya untuk menjual karya melalui NFT? 

Namun sebelum membuat NFT, kamu harus mengerti fungsi sebenarnya dan bagaimana itu bisa menjadi daya ungkit bagi para calon pembeli. Karena NFT bisa menjadi tempat di mana karya Anda bisa dijual hingga miliaran rupiah, tentu Anda harus memiliki akun di marketplace NFT.

Selain itu, Anda harus memiliki aset kripto sesuai dengan platform yang digunakan untuk menjual dan membeli NFT. Marketplace NFT biasanya memiliki aturan transaksi yang berbeda. Seperti pasar CryptoPunks dan Rarible yang hanya menerima transaksi menggunakan ETH dan dollar.

Jika sudah mengetahui tujuannya, berikut ada tiga hal kepada creator NFT agar asetnya bisa laku di pasar digital. Pertama, aset yang dijual harus punya unsur kelangkaan atau rarity. Ketika NFT punya kelangkaan atau keunikan menjadikannya tidak umum dan bisa membuatnya lebih diminati. Kedua, NFT harus memiliki nilai tambah yang ditawarkan kepada para calon pembeli. Ketiga adalah aspek komunitas, pasalnya karya NFT akan sukses jika dibangun atas interest yang sama dari banyak individu agar memiliki value.


Sumber foto : freepik.com